HUKUMJABODETABEKKORUPSIMANCANEGARANASIONALPEMERINTAHAN

Akibat Tidak Adanya Tranparansi Dalam Rutilahu,Ketua LPM Dalam Sorotan Masyarakat Dan Awak Media

<p><span style&equals;"color&colon; &num;ff0000&semi;"><strong>AFAJARNEWS&period;ID<&sol;strong><&sol;span>&comma;<strong>Kab&period;Bekasi<&sol;strong> &&num;8211&semi; Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan &lpar;Disperkimtan&rpar; Kabupaten Bekasi&comma; sedang gencar-gencarnya merealisasikan program rutilahu untuk membantu masyarakat tidak mampu&comma; akan menjadikan rumah tidak layak huni menjadi rumah layak huni&comma; dengan anggaran 20 juta per rumah&comma;Rabu&comma;&lpar;12&sol;07&sol;23&rpar;&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Namun ironis pada pelaksanaan program rutilahu di Kampung Kumejing RT&period; 002 RW&period; 006 Desa Sukaindah Kecamatan Sukakarya Kabupaten Bekasi&period; Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat &lpar;LPM&rpar;&period; Tidak transparan kepada penerima manfaat sehingga diduga Ketua &lpar;LPM&rpar; terindikasi korupsi&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Menurut keterangan seorang tukang untuk pengiriman bahan material sudah selesai semuanya&comma; tinggal menunggu pembangunan rumah tidak layak huni selesai&comma; Di katakannya kalau &lpar;ES&rpar; sebagai penerima manfaat tidak pernah menerima bon belanja bahan-bahan material dari Ketua LPM&comma; penerima manfaat hanya mencatat jenis jenis bahan material yang di terimanya&period;<&sol;p>&NewLine;<p>&&num;8221&semi; Bata hebel 5 kubik&comma; bata merah 2 ribu&comma; buat pondasi sekalian buat WC&comma; kalau kayu tau dah kayu nya mah kayu Meranti ge 12 potong 8 ama 5&sol;10&comma; ya kayu lama di pakai itu ge kalau yang lain udah banyak yang nambah&comma; kalau keramik kalau di pikir secara logikanya itu duit tukang bahasanya kan gitu&comma; yang duit murni itu kan 17 juta itu sampai di pasir habis&period;<&sol;p>&NewLine;<p>&&num;8221&semi; Kalau keramik itu mah kalau kata pribadi saya perhitungan itu bukan termasuk bangunan anggap ge duit tukang&comma; kalau dia keluarin duit keramik sampai 8 meter atau sampai satu kamar berarti sampai 17 juta berarti duit tukang nggak keluar&comma; kalau semen saya mah masih murni nggak nambah 10 sak MU 5 sak&comma; nah kalau harga semen berapa saya nggak tahu kan nggak di kasih bon nya&comma; saya yang di bilang nya sekian sekian udah saya nerima mulut ajah udah yang pegang bon ketua LPM&comma; &&num;8221&semi; beber tukang&period; Pada Selasa&period; &lpar;11&sol;07&sol;2023&rpar;&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Keluguan ketidak tahuan informasi penerima manfaat tentang program rutilahu&comma; diduga di manfaatkan oleh Ketua LPM&comma; yang dengan sengaja tidak memberikan bon belanja bahan-bahan material sebagai alat bukti pembelian atau penerimaan belanja&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Sehingga penerima manfaat tidak bisa mengetahui berapa jumlah anggaran yang di terimanya apakah sudah sesuai yaitu sebesar 20 juta rupiah&comma; juga harga masing-masing bahan matrial yang di terima nya&comma; apakah harga sesuai pasaran atau sebaliknya harga yang sudah di naikan oleh Ketua LPM&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Dalam hal ini Ketua LPM diduga tidak transparan sebagai penyelenggara program rutilahu&period; Transparansi sangat penting dalam penyelenggaraan kelembagaan karena merupakan pelaksanaan tugas dan kegiatan yang bersifat terbuka bagi masyarakat mulai dari proses kebijakan perencanaan&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Ulah nakal Ketua LPM Desa Sukaindah tidak patut di contoh&comma; karena akan berdampak buruk dan dapat merugikan masyarakat yang tidak mampu penerima manfaat program rutilahu&comma; berakibat akan merugikan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah &lpar;APBD&rpar; Kabupaten Bekasi&period; Kepada pihak terkait Disperkimtan agar segera mengevaluasi kinerja LPM nakal tersebut&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Sementa Ketua LPM Desa Sukaindah saat di datangi kerumahnya sulit untuk di temuinya&comma; di hubungi lewat pesan singkat WhatsApp tidak ada jawaban sampai berita ini di terbitkan&period;<&sol;p>&NewLine;<p>Chris turbo &lpar;AWIBB BEKASI RAYA&rpar;<&sol;p>&NewLine; <h3 class&equals;"awpa-title">About Author<&sol;h3>&NewLine; <div class&equals;"wp-post-author-wrap wp-post-author-shortcode left">&NewLine; <div class&equals;"awpa-tab-content active" id&equals;"2&lowbar;awpa-tab1">&NewLine; <div class&equals;"wp-post-author">&NewLine; <div class&equals;"awpa-img awpa-author-block square">&NewLine; <a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;afajarnews&period;id&sol;author&sol;adhi&sol;"><img alt&equals;'' src&equals;'https&colon;&sol;&sol;secure&period;gravatar&period;com&sol;avatar&sol;ade50b6ecf7021a49b766a50696b5a1bd65945516c7b1517d2f3bd09137bedee&quest;s&equals;150&&num;038&semi;r&equals;g' srcset&equals;'https&colon;&sol;&sol;secure&period;gravatar&period;com&sol;avatar&sol;ade50b6ecf7021a49b766a50696b5a1bd65945516c7b1517d2f3bd09137bedee&quest;s&equals;300&&num;038&semi;r&equals;g 2x' class&equals;'avatar avatar-150 photo' height&equals;'150' width&equals;'150' &sol;><&sol;a>&NewLine; &NewLine; &NewLine; <&sol;div>&NewLine; <div class&equals;"wp-post-author-meta awpa-author-block">&NewLine; <h4 class&equals;"awpa-display-name">&NewLine; <a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;afajarnews&period;id&sol;author&sol;adhi&sol;">Adhi &lpar; Khuencir &rpar;<&sol;a>&NewLine; &NewLine; <&sol;h4>&NewLine; &NewLine;&NewLine; &NewLine; <div class&equals;"wp-post-author-meta-bio">&NewLine; <&sol;div>&NewLine; <div class&equals;"wp-post-author-meta-more-posts">&NewLine; <p class&equals;"awpa-more-posts round">&NewLine; <a href&equals;"https&colon;&sol;&sol;afajarnews&period;id&sol;author&sol;adhi&sol;" class&equals;"awpa-more-posts">See author&&num;039&semi;s posts<&sol;a>&NewLine; <&sol;p>&NewLine; <&sol;div>&NewLine; <ul class&equals;"awpa-contact-info round">&NewLine; <&sol;ul>&NewLine; <&sol;div>&NewLine; <&sol;div>&NewLine;&NewLine; <&sol;div>&NewLine; <&sol;div>&NewLine;

Exit mobile version